Satu hal yang kupelajari bersama mereka adalah : "It's okay being weird, because you're not alone." Mungkin belum sampai setahun aku gabung di komunitas ini. Tertarik ikutan awalnya karena ada Aqilla, salah seorang teman yang ikut dan kebetulan pula waktu itu aku tahu lokasi kegiatannya di mana. Akhirnya sejak saat itu terus berusaha gabung rutin di Sketsa Pulang Kerja wilayah Bekasi berhubung kantorku juga di daerah tersebut, tapi selama lokasinya masih terjangkau antara rumah dan kantor. Anak-anak ini bubarnya malam (parah) bahkan bisa sampai diusir pegawai restoran, kayaknya. Jadi, Sketsa Pulang Kerja (SPK) itu sebenarnya--apa? "#SketsaPulangKerja adalah sebuah acara menggambar mingguan yang diadakan setiap hari Rabu, pukul 19.00, di tempat yang kami umumkan. #SketsaPulangKerja diadakan untuk melepas penat setelah kegiatan sehari-hari dengan menggambar dan berbagi dengan peserta lainnya." (dikutip dari laman Facebook) Intinya, sih: aktifitas melepas stress bersama-sama. (gratis, tapi makan-minum bayar sendiri-sendiri) Judulnya ada embel-embel 'sketsa' tapi terkadang yang dilakukan juga bukan murni menggambar; bisa ada karaoke random dan lebih banyak diselingi candaan dengan humor receh--yang pastinya melepas stress. Tapi nampaknya semacam ini cuma kejadian di wilayah Bekasi berhubung separuhnya anak-anak komunitas Kedubes Bekasi jadi bisa kebayang gimana random-nya setiap kali kumpul. Belum lagi, perhelatan bi-weekly di markas besar Kedubes yang biasanya suka ngepas sama Main di Kedubes; jadi kebayang seberapa 'nyeni' anak-anak yang ada (which is terkadang aku suka agak roaming, jadi sedih). Namun secara garis besar, para tukang gambarnya bebas gambar apa pun baik secara tradisional dengan tangan atau pun digita. Selagi fokus gambar, bisa sambil sharing dan kepo alat-alat apa yang biasa dipakai oleh peserta lainnya sekaligus berbagi teknik menggambar. Cukup bagus untuk tukar pikiran perihal dunia gambar-menggambar. Bisa ditebak dengan mudah pula, nggak semuanya para penggambar / ilustrator profesional. Komunitas ini lebih ke arah mengumpulkan mereka-mereka yang punya hobi sama yaitu menggambar; nggak peduli latar belakang pendidikan dan pekerjaannya seperti apa. Nggak peduli juga tua atau muda, dan nggak peduli juga gambarnya bagus atau jelek. Di sini aku merasa kita bisa sama-sama belajar, nggak cuma segi teknik tapi juga bagaimana caranya menghargai karya orang lain dan berusaha memberikan kritik serta saran membangun. Pernah ada yang tanya, "Kok, lo ada waktu/sempat sih, ikut komunitas begituan?" Well, let me tell you: untuk menghilangkan stress dan melakukan hobi, waktu selalu bisa diluangkan. Atau harus disempatkan. Nggak cuma perihal hobi tapi juga hal lain yang applicable. Kalau nggak coba diluangkan, I'll be stressed out and getting depressed. (So sad? It is.) Yah, karena kesibukan kerja dan jauhnya lokasi kumpul, aku cuma bisa ikut 1 kali dalam sebulan sampai dibilang 'makhluk langka' sama beberapa orang (lebay banget, emang!). Tapi sekalinya datang, aku benar-benar merasa stress-ku hilang. Sejauh ini masih sering kumpul sama wilayah Jakarta dan sepertinya patut dicoba kumpul sama wilayah lainnya. Katanya sih, suka ada bintang tamu (ilustrator atau komikus nge-hits) dan orang-orangnya lebih fokus. Poin terakhir nampak menarik untuk mengamati seberapa fokusnya mereka hingga sulit terdistraksi... Anyway. Berikut gambarku selama setahun ini ikut SPK. Kelihatan banget mana yang lagi niat, mana yang memang eksperimen, mana pula yang memang malas-malasan. Tapi aku jadi tahu kalau semakin stress oleh kerjaan di hari itu, gambarnya suka rada bagusan. LOL!
1 Comment
|
“Not giving a fuck does not mean being indifferent; it means being comfortable with being different.” Hello, I'm Dhez!A mind-burst talker who likes to talk about random topic. Only if I want to, tho. ArchivesCategories |